Bagaimana Meningkatkan Penjualan Dengan Affiliate Marketing?

Setiap perusahaan atau pemilik brand pasti selalu ingin meningkatkan penjualannya dari waktu ke waktu. Nah, untuk bisa mencapai tujuan tersebut, salah satu strategi pemasaran yang efektif adalah affiliate marketing atau pemasaran afiliasi. Strategi ini membuat brand tidak perlu menanggung biaya sebelum terjadinya penjualan. 

Berdasarkan definisi yang dikemukakan oleh Investopedia, affiliate marketing adalah model pemasaran yang dilakukan dengan merekrut, mengorganisir, dan mendayagunakan publisher pihak ketiga atau yang biasa disebut sebagai affiliate untuk menarik traffic dan leads serta mempromosikan dan menjual barang atau jasa brand. Setelah itu, perusahaan akan memberikan reward berupa komisi penjualan kepada publisher pihak ketiga setelah terjadi penjualan. 

Baca Juga: Memahami Apa itu Content Marketing

Cara kerja pemasaran afiliasi

Terdapat 4 pihak yang terlibat dalam pemasaran afiliasi ini yaitu; perusahaan atau pemilik brand yang akan menjual produk atau jasanya, perusahaan network, publisher pihak ketiga (affiliate), serta para pembeli. 

‍

Perusahaan network merupakan pihak yang menyediakan platform digital online yang mempertemukan para perusahaan yang ingin memasarkan produk atau jasa mereka dengan para affiliate yang mencari produk atau jasa yang bisa dijual secara online. 

Pada umumnya, perusahaan network juga menyediakan fasilitas online yang memudahkan brand untuk me-manage pemasaran afiliasi yang dilakukannya, mulai dari proses registrasi, menghasilkan link unik yang bisa dipakai oleh para affiliate ketika memasarkan produk atau jasa perusahaan, menghitung secara otomatis komisi yang harus dibayarkan kepada pihak ketiga, dan lain sebagainya. 

Dan kini, di era digital yang terus berkembang, perusahaan network pun sudah bisa digantikan oleh software khusus supaya para brand bisa mengelola sendiri affiliate marketing yang mereka jalankan.

Publisher pihak ketiga atau affiliate adalah para "salesman online" yang memasarkan dan menjual produk atau jasa perusahaan secara online lewat situs, blog atau akun media sosial pribadi mereka. 

Dan cara kerja affiliate marketing ini adalah, dalam memsarkan produk atau jasa brand, pihak ketiga akan memasang link unik yang telah diberikan oleh perusahaan network pada situs, blog atau akun media sosial pribadi mereka, lalu para affiliate akan berusaha untuk menarik sebanyak mungkin pengunjung, dan ketika para audiens tadi tertarik untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan, mereka akan klik link unik yang tersedia dan akan langsung mereferensikan mereka ke situs brand terkait. Lalu setelah terjadi penjualan, maka transaksi tersebut akan tercatat pada platform yang disediakan oleh perusahaan network, yang berfungsi untuk menghitung komisi penjualan para affiliate tersebut. 

Baca Juga: Alasan Mengapa Brand Perlu Melakukan Integrated Marketing

Keuntungan Pemasaran Afiliasi Bagi Para Pemilik Brand

Keuntungan utama yang bisa didapatkan oleh perusahaan atau pemilik brand yang ingin meningkatkan penjualan dengan pemasaran afiliasi adalah mereka tidak perlu terbebani oleh biaya pemasaran di depan atau sebelum terjadinya penjualan, seperti biaya kampanye iklan, product endorsement dan lain-lain. Brand tersebut hanya perlu mengeluarkan biaya berupa komisi penjualan kepada para publisher pihak ketiga setelah terjadinya transaksi penjualan. 

Selain itu, perusahaan juga tidak akan dibebani biaya operasional tambahan, karena keseluruhan proses affiliate marketing ini bisa dilakukan secara otomatis melalui perusahaan network atau software khusus untuk mengelola program pemasaran afiliasi yang dilakukannya.

Klik di sini untuk menemukan para profesional yang bisa membantu Anda dalam melakukan program Pemasaran Afiliasi!

‍