Cara Membuat Judul Artikel untuk Kegiatan Content Marketing

Jika Anda mempertimbangkan, atau bahkan sudah memiliki blog untuk kegiatan content marketing perusahaan, salah satu elemen konten yang paling mudah mempengaruhi penilaian kita tentang apakah artikel menarik atau tidak, adalah judulnya.

Bahkan, dalam beberapa project content marketing yang berlangsung di GetCraft, dua atau tiga kata pada judul bisa mempengaruhi kemampuannya menjaring minat pembaca untuk mengunjungi artikel, pada blog yang dirilis oleh klien.

Maka itu, sangat penting untuk para pengelola usaha yang menjalankan business blogging, memahami hal yang perlu diperhatikan dan cara membuat judul artikel yang optimal untuk mendukung kegiatan content marketing. Berikut beberapa rekomendasi kami, yang jika dilakukan secara rutin, bisa membuat judul artikel lebih optimal menjaring pembaca:

Baca Juga: Tips Merumuskan Ide untuk Strategi Marketing Brand Anda

‍

Tentukan premis dan tujuan artikel yang disajikan

Pada dasarnya, semua artikel memiliki tujuan generik, yaitu memberikan informasi. Namun, dalam hal ini, maksudnya lebih pada tujuan spesifik yang punya nilai guna untuk pembaca.

Anda bisa melakukannya dengan menjawab 2 (dua) pertanyaan berikut ini:

1. Apa premis atau pokok bahasan yang ingin disampaikan?
2. Apa yang diharapkan dari pembaca setelah membaca artikel ini?

Contoh, artikel yang sedang Anda baca ini memiliki fokus membahas tentang membuat judul artikel. Tujuannya, agar Anda makin paham cara membuat judul artikel untuk membantu kegiatan content marketing yang dijalankan.

Premis dan tujuan yang telah ditentukan itu yang bisa menjadi nyawa atau topik utama untuk tampil pada judul artikel. Dengan demikian, Anda menunjukkan dengan jelas melalui judul, tentang apa yang pembaca bisa harapkan dari artikelnya.

Klik di sini untuk bekerjasama dengan penulis di terbaik di Asia Tenggara

‍

Bermain dengan kombinasi topik, format, hingga emosi

Setelah premis dan tujuannya jelas, selanjutnya adalah mulai meramu kata-kata untuk menyusun judul. Gunakan premis dan tujuan sebagai topik utama, dan Anda bisa mengolahnya dengan kombinasi elemen berikut ini:

• Topic: Topik utama yang dibahas.
• Format: Menunjukkan format konten.
• Promise: Manfaat yang dijanjikan terkait topik utama.
• Emotion: Keterangan sifat atau emosi pembaca terkait topik utama.
• Specific: Informasi spesifik terkait topik utama.

Berikut cara bermain dengan kombinasi elemen di atas:

Catatan tambahan, tidak semua elemen harus terisi, dan juga elemen tidak mesti tersusun dengan urutan tertentu. Intinya, bermainlah secara kreatif.

Buat alternatif judul sebanyak-banyaknya, dan pilih yang terbaik!

Percayalah, satu judul artikel bisa dibuat dalam banyak kombinasi. Dianjurkan untuk tidak hanya mengajukan 2-3 judul saja untuk menentukan judul artikel yang akan digunakan. Lebih baik jika pilihannya (minimal) di antara 5 sampai 10 judul.

Bagaimana cara memilihnya?

Jaring opini dari beberapa orang, terutama yang mewakili sasaran pembaca

Minta pendapat dari beberapa orang terkait daftar pilihan judul yang sudah dibuat. Idealnya, dari orang-orang yang kita anggap mewakili sasaran pembaca. Karena seringkali, judul yang kita anggap menarik, belum tentu mudah dipahami dan menarik minat pembaca yang kita sasar.

Jangan lupa, selalu catat alasan tentang kenapa mereka anggap judul pilihannya menarik.

Terbitkan, dan ukur performa tiap judul yang digunakan

Tentunya, setelah mendapatkan judul untuk artikel melalui sederet cara di atas, jangan lupa untuk mencatat performa artikel dari judul yang sudah dipilih. Jika hasilnya bagus, ramu dan gunakan untuk mengoptimalkan artikel dengan judul yang performanya kurang memuaskan.

Terus lakukan dan ulang prosesnya sampai blog Anda terus berkembang sebagai bagian dari taktik content marketing yang dilakukan.

Baca Juga: Langkah Riset untuk Content Marketing yang Efektif

‍